Sabtu, 02 Januari 2016

Permasalahan Rokok di Indonesia

Pada postingan saya kali ini saya akan mengutarakan pandangan saya tentang permasalahan yang menurut saya sampai saat ini masih belum memiliki solusi yang pas karena permasalahan ini membutuhkan sebuah solusi kompleks yang tidak merugikan satu sama lain. Saya mulai melihat dari sisi pemerintah, saya tahu dan sangat mengerti kondisi pemerintahan Indonesia yang bisa dibilang serba salah dalam menuntaskan permasalahan ini, karena jika seandainya saja pemerintah benar benar memperketat setiap peredaran dan produksi dari rokok, akan ada 2 hal yang akan muncul, yang pertama adalah produksi pabrik rokok akan sangat menurun dan otomatis para pabrik rokok akan mengurangi penggunaan tembakau yang ditanam oleh para petani tembakau, kemudian jika hal tesebut sudah terjadi, akhirnya kesejahteraan para petani tembakau akan terancam dan tidak menutup kemungkinan akan kehilangan pekerjaannya sebagai petani tembakau. Lalu hal kedua yang akan muncul adalah penurunan pendapatan negara. Seperti yang kita ketahui, pendapatan negara dari sektor pajak pabrik rokok lumayan besar, saya tidak memaparkan berapa persisnya yang didapat pemerintah Indonesia, namun dari beberapa artikel yang saya baca di internet, hal tersebut cukup mempengaruhi pendapatan negara. Menurut saya dua hal tersebut cukup memusingkan pemerintah Indonesia dalam menentukan sikap. Lalu jika saja pemerintah Indonesia membiarkan peredaran dan produksi rokok yang ada di Indonesia, otomatis akan ada begitu banyak rakyat Indonesia yang akan kecanduan rokok. Sekarang saja, sudah banyak anak anak SD yang mengkonsumsi rokok akibat dari lingkungan sekitar yang tidak mencontohkan hal yang baik seperti merokok di sembarang tempat. Jika hal tersebut sudah terjadi, banyak generasi muda Indonesia yang rusak jasmaninya akibat racun yang ada dalam rokok. Efek jangka panjang adalah negara Indonesia tidak akan bisa memproduksi SDM yang berkualitas serta orang orang yang tidak merokok pun bisa menjadi sakit akibat asap yang ditimbulkan dari para perokok aktif bahkan menurut informasi yang saya tau, para perokok pasif jauh lebih parah akibatnya dibanding perokok aktif. Dari penjabaran saya diatas, dimulai dari sisi pemerintah kemudian dari sisi masyarakat Indonesia, saya akan membuat masukkan yang semoga saja dapat menjadi sebuah pertimbangan pemerintah dalam menyikapi permasalahan ini. Sebaiknya pemerintah tetap membuat peraturan ketat tentang peredaran dan produksi rokok di Indonesia, peraturannya adalah pemerintah menaikkan pajak pabrik rokok sehingga memicu penaikkan harga rokok di Indonesia, jika sudah seperti itu otomatis anak anak generasi muda yang memiliki penghasilan kecil atau belum memiliki penghasilan akan berpikir 2 kali untuk mengkonsumsi rokok. Kemudian untuk para petani tembakau, pemerintah bisa membuat sebuah lembaga yang menaungi para petani rokok tersebut untuk membuat lapangan kerja baru dan peralihan penjualan tembakau Indonesia ke luar negeri sebagai langkah antisipasi seandainya permintaan akan tembakau dari pabrik rokok Indonesia semakin menurun atau bahkan sudah tidak ada lagi. Selanjutnya pemerintah juga membuat suatu lembaga khusus untuk mengurusi para buruh pabrik rokok seandainya pabrik rokok di Indonesia berhenti beroperasi. Kemudian pemerintah tetap gencar mensosialisasikan bahaya merokok bagi tubuh agar para generasi muda bisa terselamatkan dari pengaruh rokok. Terakhir pemerintah mempersempit ruang gerak para perokok aktif untuk dapat merokok seperti tidak diperbolehkan merokok di tempat tempat umum, dan lain sebagainya agar nantinya Indonesia bisa terbebas dari konsumsi rokok. Dengan demikian menurut saya baik dari pihak pemerintah dan para petani tembakau pun tidak akan dirugikan. Hanya saja akan ada 1 pihak yang merasa dirugikan yaitu para pengusaha rokok di Indonesia, namun saya yakin, seandainya pabrik mereka pun tutup, mereka pasti masih punya alternatif bisnis yang lainnya karena pengusaha yang sukses pada sebuah bidang usaha tertentu, tidak hanya akan fokus mengembangkan satu usaha itu saja, mereka pasti akan mencoba suatu hal yang baru sebagai langkah antisipasi jika bidang usaha awal mereka mengalami kebangkrutan.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management